Ikhlas Itu

21:46 0
Percaya bahwa setiap gerak dan tindakan akan menuai hasil.  Apapun itu.  
Ikhlas Inside

Jika anda bisa bangun pagi dan mengatur seluruh jadwal kegiatan di pagi itu,  maka hari anda akan terjadwal dengan baik. Memikirkan kemungkinan masalah atau apapun yang berada dalam kendali kita,  agar bisa tercipta solusi sebelum kejadian. Jika hari sudah terjadwal dan maka akan menghasilkan waktu yang lebih efisien.  Beda halnya dengan orang yang bangunnya jam 8 keatas, pasti akan kelabakan hasilnya.  Selain kehilangan berkah subuh dan pagi.  
Jika kita memperdaya diri untuk melakukan segala aktifitas yang tidak bisa terhandel dengan waktu yang sempit,  akan membuat beberapa keadaan menjadi terpending bahkan bisa batal. 

Back to ikhlas,  ingin berbagi cerita saja,  sebenarnya ikhlas itu yang bagaimana ? Apakah hanya memberi begitu saja lalu tidak mengingatnya kembali atau memberi sambil mengingat untuk kenangan di hari tua,  atau memberi dan memamerkannya kepada orang lain bahwa ia seorang yang suka memberi.

Ada seorang sahabat yang melakukan segala aktivitasnya tanpa beban,  dia tidak memikirkan apa yang ada dan apa yang akan terjadi diluar ketika bersama dengan sahabatnya,  meskipun mungkin aslinya dia punya jadwal lain yang akan dilakukan.  Tapi dia berusaha untuk tidak menampakan wajah atau gerak gerik gelisah.  Mungkin dia tidak enak,  atau bagaimana.  Yang pasti dia ikhlas dengan perahabatannya.  Dengan siapa dia sekarang dan bisa mengatasi masalahnya.  

Sahabat itu luwes, kala sedekah dia tak sekalipun ingin dilihat.  Selalu bersembunyi kala melakukan amal baik, sholat malamnya selalu dijaga, dhuha pun terlaksana dengan baik tapi dia tak pernah pamer.  Ia hanya meyakini bahwa yang dia lakukan tidak sia sia dan pasti ada hasilnya.  Meskipun dia memiliki hajat,  tapi dia tidak mengorbankan sholatnya untuk memenuhi hajatnya itu.  Dia sholat hanya sebagai statusnya sebagai hamba yang menyembah penciptanya.  

Apakah itu yang namanya ikhlas? 

Coba kita telusuk lagi,  ada sahabat pula yang kelakuannya dalam beribadah sama,  tapi dia menceritakan ibadahnya itu kepada orang lain, dengan tujuan pamer dan ingin disebut sebagai orang alim. 

Apakah itu yang namanya ikhlas? 

Ada pula yang kelakuannya dalam beribadah sama,  tapi dia menceritakan ibadahnya itu kepada orang lain / sahabatnya,  dengan tujuan mengajak dan memotivasi. Serta dia senatiasa menajaga diri dari perilaku riya (pamer) 

Apakah itu yang disebut ikhlas ?

Dari ketiga kondisi diatas bisa kita petik hikmah bahwa ikhlas adalah melakukan segala hal yang menjadi kebutuhan,  bukan tuntutan.  Agar hati senang melakukannya dan fisik / raga pun ringan melakukannya.  Tentunya ikhlas bukan semata mata melakukan sesuatu dengan cuma cuma tanpa mengaharapkan apapun.  Begitupun dengan beribadah kepada sang maha pencipta,  bukan karena tidak mengharapkan apa apa.  Sudah pasti kita mengaharapkan kasih ilahi,  lindungan darinya dan selimut nikmatnya yang begitu luas.  

#Alwaysikhlas dont stop hope. 

Makassar 10 Januari 2016

Suasana Sejuk di Leang Lonrong Pangkep

04:12 0
Sore itu,  kala pelajaran Komputer telah usai
kembali mereka saling menatap.  Ada yang duduk sambil bercanda, ada yang menyandarkan diri ketembok,  ada yang tengah asik menatap lahan persawahan dari lantai dua kampus, ada yang masih sibuk mengajar teman yang lain yang belum usai praktik  ada pula yang bingung entah mau melakukan apa.

Dari pada bosan,  mendingan membuat kisah hari ini.  Merajut cerita biasa hingga berkesan luar biasa apabila dikenang kelak. 

Tibalah usulan dari beberapa teman untuk jalan bareng. Sebenarnya usulan ini sudah selalu disediakan disetiap jam kosong. Jalan / makan (baca: dibarengi) adalah salah satu ciri khas yang tidak bisa ditiadakan dalam sebuah persahabatan. Meskipun hanya sebuah pertemanan.  

"Masa muda adalah masa yang berapi api" kayak lirik lagu aja. 
Syahh.  Memang benar,  masa muda adalah masa kobarn semangat itu muncul dan dibalik masa muda itu selalu ada rasa untuk mencicipi hal baru.  Asalkan hal baru ini posotif loh.  Mencicipi hal baru tidak menutup kemungkinan untuk mengunjungi tempat yang baru pula.  Asalkan ada referensi dari beberapa media / teman.  Jadilah kita berangkat ke tempat yang telah disepakati hari itu. Wisata Leang Lonrong terletak di kabupaten Pangkep, Tonasa 1. Rutenya sama apabila menuju pendakian gunung bulusaraung dan juga wisata Sumpangbita.  Tapi lokasi ini adalah yang paling dekat,  berjarak sekitar 7 km dari jalan poros pangkep makassar.  

Beberapa teman sudah pernah berkunjung ketempat ini,  tapi ini baru kali pertama bagiku.  Ketika memasuki lorong kekiri,  tampak di sebelah kiri dan kanan jejeran gunung batu karst.  Diselingi ladang persawahan warga.  Juga terdapat beberapa bongkahan batu ditengah tengah sawah warga.  Entah bagaimana caranya mereka mengolah tanahnya,  tapi menurutku itu cukup rumit karena letak batu batu itu yang berdekatan dan begitu banyak. 

Yah,  sebelum memasuki kawasan wisatanya,  akan ada suguhan sungai dengan air yang begitu hijau, sangat sejuk kelihatan.  Apalagi menatapnya pas puasa,  akan berkurang dahaga apabila berada di tempat ini. 

Tibalah kami digerbang leang lonrong.  Terlihat rumah panggung dengan jejeran motor didepannya.  Juga ada sebuah warung yang ternyata itu adalah lokasi pembelian karcisnya.  Biaya masuk yang tergolong sangat murah yaitu kisaran Rp.  2000 untuk satu orang.  Lokasinya memang tidak terlalu mewah,  karena warga sekitar kabupaten pangkep memanfaatkan tempat ini untuk mandi,  berenang sekaligus berwisata saja.  Beberapa dari pengunjung yang pada hari itu minggu 03/01/2016 membawa rantangan untuk disantap bersama keluarga mereka.  

Jalan setapak terbuat dari beton, hingga memudahkan pejalan kaki untuk mengakses leang (mulut gua). Setelah mencapai lokasi inti.  Cepret.  Gambar pun dengan sigap masuk di memori telephone. Dari pengunjung yang kira kira kisaran seratusan lebih itu ada yang menikmati jagung bakar,  bekal mereka,  ada yang berenang sambil menggunakan ban karet yang disewakan,  ada yang hanya sekedar selfie ada juga yang hanya berendam tanpa melakukan apa apa (meditasi kali). 

Pemandangan alami pun terasa.  Dari beberapa tempat peristirahatan yang tersedia,  kami memilih untuk berada di mulut leang.  Sembari menelusuri leang yang berjarak beberapa meter kedalam.  Gelap,  dengan suara gemuruh air.  Itu yang kami rasakan.  Tekstur gua sangat menarik,  hingga kami dihadapkan pada sebuah batu yang menampakkan kilauan berlian apabila terkena cahaya. Tak lupa kembali menjadikan batu itu background untuk foto. 

Kami tak sempat menikmati dinginnya air dengan mandi karena hari sudah sore.  Akhirnya kami memutuskan untuk kembali.  Dari 4 rencana kunjungan hanya dua yang terealisasi.  Lapangan golf dan sumpang bita ditunda dulu karena waktu yang terbatas.  Break untuk sore ini rumah ridwan yang ada tidak nauh dari lokasi ini "Dusun Majannang Pangkep" menikmati beberapa suguhan kue manarik untuk mengisi perut yang sedari tadi lapar ini 😁 😆.

Pangkep,  03 Januari 2016

Resolusi 2016 - Terus Berharap

17:39 2
Ada begitu banyak kenangan di tahun tahun yang telah berlalu, berbagai kisah, pengalaman, pencapaian, harapan (yang tercapai dan belum tercapai), impian yang tertunda, dan berbagai cerita ajaib yang meracuni tubuh, hingga racun itu dinetralisir oleh air kelapa yang menyegarkan dahaga. 

Tahun yang telah berlalu, menjadikan banyak kisah yang menjadi pembelajaran. Semakin tua umur kita, semakin banyak pula pengetahuan yang diketahui. Begitupun dengan ibadah yang dilakukan. Semakin hari ibadah harus semakin kuat. 

"Ada beberapa resolusi yang harus tercapai tahun ini". Beberapa ungkapan dari teman. Sebenarnya resolusi itu apa sih?. 
Resolusi adalah tujuan atau sesuatu yang hendak dicapai ditahun tahun kedepan. Dengan adanya tujuan, maka kita akan tahu apa yang harus dilakukan. Dengan kita mengetahui tujuan hidup kita didunia untuk menghamba kepada Allah, mengikuti sunnah rasul dan berpedoman kepada al-qur'an, kita akan mampu menangkap yang hal hal positif dan tidak salah langkah dalam memilih pillihan. Sebab, disetiap tahun tantangan hidup kita akan selalu berubah, semakin meningkat dan semakin melatih kesabaran. 

Resolusi adalah hal yang mampu menggerakkan kita kearah yang lebih baik dari hari dan tahun sebelumnya. Resolusi bisa dimulai dari hal terkecil, semisal bisa bangun pagi.
Resolusi 2016 : Bisa bangun Pagi
Bangun pagi adalah hal yang kurang menyenangkan bagi sebagian orang yang tidak mengetahui berkah subuh, dan tidak menghargai waktu. Berleha leha dikamar dengan guling dan selimut, Sampai telat ngantor, telat ngampus atau yang masih sekolah. Kepepet dan panik akhirnya.

Ada begitu banyak resolusi yang bisa dilakukan oleh seseorang, sesuai keinginan dan terget yang ingin diraih. Target itu harusnya relevan dengan kehidupan kita, tidak terlalu mewah dan tidak terlalu menggantungkan harapan kepada hal yang mustahil dan tidak menghasilkan banyak kebaikan bagi diri sendiri, atapun bagi ibadah kita. Semisal resolusi dibawah ini :

Resolusi yang simple

Semua cita cita tercapai. Asalkan disertai dengan kerja keras, ketekunan, dan ikhtiar. Cita - cita besar membutuhkan banyak pengorbanan, baik waktu, materi dan tenaga (fisik dan mental). Resolusi kedua pada gambar tersebut, adalah kebutuhan kaum hedoisme. Yang aktif di jejaring sosial membutuhkan resolusi tersebut, apalagi berbicara masalah ketenaran dan kepopuleran. Semoga dikabulkan harapan - harapan mereka untuk menjadi seperti artis *hehehe. 

Resolusi harusnya sejalan dengan status kita, dimana kita berada dan bidang apa yang kita geluti, Pastinya Resolusi untuk punya perlengkapan ski salju tidak mungkin harus diresolusikan oleh kita orang indonesia, karena Indonesia tidak terdeteksi akan turun salju di 2016 ini. Resolusi menghasilkan transformer baru tidak harus kita pikirkan jika kita bergelut di bidang akuntansi. Kalau resolusi nikah tidak diharamkan di belahan dunia manapun *hehehe.

Resolusi 2016
Segala tujuan dan harapan itu mudah mudahan tercapai oleh orang orang yang mempublikasikannya, sebagaimana pesan dalam buku ust. Yusuf Mansur ; Umur manusia tidak cukup untuk mempelajari semua ilmu, maka pelajari yang paling penting dari hal yang penting. Tekuni bidang ilmu yang sedang anda lakukan, kelolah kemampuan anda untuk menghasilkan anda yang seutuhnya. 

Ada beberapa resolusi menarik yang saya temukan di instagram (hastag : #resolusi2016). Jika kita ingin mengambil dna mengikuti beberapa resolusi terbaik itu tidak apa - apa. Asalkan seperti yang telah saya katakan tadi, Resolusi itu sesuai dengan kemampuan anda sendiri. Kalau saya pribadi, punya segudang resolusi 2016 yang hendak dicapai. Semoga kesampaian, Beberapa saya ingin bagi kepada sahabat :

- Tahajjud minimal 10 kali sebulan
- Dhuha minimal 20 kali sebulan
- Full sholat setahun
- Minimal 1 kali khatam al-qur'an setahun
- Mampu mengatasi Manajemen keuangan
- Menghasilkan satu novel.
- Beliin mesin cuci buat ibu. 
- IPK minimal 3.00
- Traveling (B, T, M, G)
- dll (Konsumsi sendiri)

Beberapa resolusi itu akan tercapai dari dukungan kerabat sekitar. Resolusi yang paling utama dalam hal ibadah, dan penghambaan kepada Allah Swt, karena tanpa nafas, dan kekuatan yang diberikan resolusi dan segala harapan tidak akan ada artinya. Sadar diri kepada hal yang harusnya dihilangkan dan segala kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan, saatnya berevolusi dari ultramen ke ultramen raksasa. *eh. berevolusi dari hal yang biasa ke hal yang luar biasa, dari iman yang biasa saja menjadi iman yang lebih bertakwa. Tetap semangat dan keep calm. Ganbatte bede.!

Home, 03 Januari 2016

Like this ya